Seperti diketahui, Ridwan Kamil menemui sejumlah petinggi partai pada pekan lalu yakni Airlangga Hartato, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, hingga petinggi Nasdem. Khusus dengan Airlangga, dan Ridwan Kamil bertemu beberapa hari usai Partai Golkar memantapkan membentuk Koalisi Indonesia Bersatu, bersama Partai PAN dan PPP.
Meski begitu Ridwan Kamil menyatakan bahwa pertemuan dengan Airlangga Hartato di rumah dinas Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Minggu, 15 Mei 2022 bukan mengenai Pilpres 2024.
Ia menyebut bahwa pertemuan itu hanya sebatas komunikasi politik antara Pimpinan Daerah dengan ketua Parpol.
Baca Juga: Didukung Jadi Presiden, Ini Pesan Ridwan Kamil kepada Relawannya
“Lebih ke kedinasan silaturahmi dan Pak Airlangga yang mengamankan Perpres Patimban di Jabar, yang rapt rutin mengamankan hampir 300 triliun bantuan dari pusat lewat Perpres dari Pak Jokowi,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, dia juga belum menjawab secara pasti mengenai kemungkinan digandeng Airlangga untuk Pilpres 2024. Menurutnya, obrolan dengan ketua Partai Golkar itu belum pada tahap Pilpres 2024.
“Belum sampai tahap ke situ (pembicaraannya), tapi kalau takdirnya sudah sampai ke situ, pertanyaannya juga bisa dijawab dengan mudah, kira-kira begitu,” pungkasnya. (dbs)