Ridwan Kamil-Anies Sudah Ngobrol Soal PSBB, Ini Hasilnya
RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Komunikasi langsung antara Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dengan Gubernur Jabar Ridwan Kamil soal PSBB sudah terjadi.
Keduanya sepakat bahwa urgensi di wilayah Ibu Kota harus memeroleh dukungan.
Namun, menurut Ridwan Kamil, rencana pemberlakuan PSBB Total seperti awal pandemi corona mesti dikonsultasikan lebih mendalam dengan pemerintah pusat.
“Karena setiap keputusan di DKI Jakarta berpengaruh juga tidak hanya regional, tapi nasional,” ucap Ridwan Kamil di Gedung DPRD Jabar, Jumat (11/9/2020).
Ridwan Kamil mengatakan, saat ini ia masih mengkaji kebijakan yang akan diambil untuk wilayah Bodebek yang berbatasan langsung dengan Jakarta.
Selama ini, wilayah Bodebek selalu mengikuti kebijakan Pemprov DKI.
“Kita akan mengkaji, Bodebek kan statusnya juga masih PSBB (proporsional), jadi tidak ada (status PSBB) yang perlu saya cabut,“ terangnya. (Baca Juga: Lagi, PSBB Bodebek Diperpanjang, Kasus Positif COVID-19 Bertambah 1.085 dalam 7 Hari)
“Yang ada adalah bagaimana walikota bupati menerjemahkan status PSBB yang tidak perlu diperbaharui lagi tapi diterjemahkan dengan pengetatan. Misalkan jalur lalu lintas orang orang yang kerja di Jakarta dan sebagainya,” timpalnya.
“(Bagaimana pembatasan orang yang keluar masuk ke Jakarta) itu terlalu teknis karena keputusannya belum clear. Jadi, kemarin itu kesepakatannya Pak Anies akan konsultasi lagi ke (pemerintah) pusat. Setelah itu kita akan rapat lagi untuk mengambil keputusan akhir,” sambungnya.
Baca Juga: Jakarta PSBB Total Lagi, Jabar Bagaimana?
Sementara untuk wilayah di luar Bodebek, Ridwan Kamil memastikan belum ada wacana kebijakan baru.