RADARBANDUNG.id- Masyarakat Jawa Barat, khususnya warga Tasikmalaya, memberikan apresiasi tinggi kepada Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Akhmad Wiyagus atas kesuksesan dalam mengelola pengamanan dan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 1446 H/2025 M.
Keberhasilan ini dirasakan langsung oleh masyarakat melalui pelayanan lalu lintas yang tertib, humanis, dan minim kemacetan di sejumlah titik rawan.
Sejumlah warga menyampaikan bahwa suasana mudik di wilayah Priangan Timur, termasuk Tasikmalaya, berjalan lebih lancar dibanding tahun – tahun sebelumnya. Jalur selatan yang biasanya menjadi titik krusial saat mudik, tahun ini terkelola dengan baik berkat kerja keras jajaran Polda Jabar yang dipimpin langsung oleh Kapolda Jabar. Mereka menyampaikan rasa terima kasih dan bangga karena arus mudik bisa dinikmati dengan aman dan nyaman.
Salah seorang tokoh masyarakat di Tasikmalaya, Ketua Umum MUI Kota Tasikmalaya KH Aminudin Bustomi menyampaikan, “Kami sangat menghargai kerja keras Pak Kapolda dan jajarannya.
Biasanya, kemacetan di Rajapolah dan Gentong itu luar biasa. Tapi tahun ini bisa lebih lancar dan aman. Warga sangat terbantu.” katanya.
Ucapan senada juga disampaikan para pemudik yang merasa perjalanan tahun ini lebih tertib dan terorganisir, berkat adanya perintah dan arahan pak Kapolda Jabar dengan diberlakukannya sistem rekayasa lalu lintas berupa one way dari lingkar nagreg hingga Tasikmalaya.
Personel Polri dikerahkan untuk mengamankan jalur Operasi Ketupat Lodaya 2025 di wilayah Priangan Timur, yang meliputi Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Pangandaran, serta Kabupaten Garut.
Sementara itu, jalur selatan yang dilalui pemudik menuju wilayah Jawa Tengah mencakup sejumlah daerah, antara lain Kabupaten Cilacap (khususnya wilayah barat seperti Majenang), Banyumas (termasuk Purwokerto dan Ajibarang), Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kebumen, hingga Purworejo.
Apresiasi kepada Kapolda Jabar juga datang dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto yang menilai penanganan arus mudik dan balik di wilayah Jawa Barat termasuk yang paling tertib dan terkendali.
Dalam konferensi pers nasional pasca – Lebaran, Presiden menyebut bahwa “Jawa Barat berhasil mengelola lalu lintas Lebaran dengan baik, terutama jalur-jalur rawan di selatan.” Beliau mengapresiasi seluruh jajaran kepolisian di daerah, termasuk Polda Jabar, atas dedikasi dan kinerjanya.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Kapolda Jabar atas kontribusinya dalam mendukung kelancaran Operasi Ketupat 2025.
Dalam keterangannya, Kapolri menyebut Polda Jabar sebagai salah satu Polda yang berhasil menekan angka kecelakaan lalu lintas dan menciptakan suasana kondusif selama arus mudik dan balik.
Kapolri juga menyoroti keberhasilan Polda Jabar dalam menjalankan strategi pengamanan berbasis prediktif dan responsif, termasuk penempatan personel di titik-titik krusial, pemanfaatan jalur alternatif seperti Tol Cisumdawu dan jalur selatan, serta dukungan komunikasi publik yang aktif melalui media sosial dan media lokal. Semua itu menjadi bukti nyata peran strategis Kapolda Jabar dalam menciptakan rasa aman bagi jutaan pemudik.
Selain pengamanan lalu lintas, Kapolda Jabar juga mendapatkan apresiasi karena kepeduliannya terhadap kesehatan dan keselamatan pemudik. Sejumlah posko mudik yang disiapkan di berbagai wilayah dilengkapi dengan layanan kesehatan, makanan ringan, dan ruang istirahat yang layak. Inisiatif ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, terutama bagi pemudik yang melakukan perjalanan panjang dengan anak-anak dan lansia.
Kinerja Kapolda Jabar juga didukung penuh oleh sinergitas yang kuat dengan TNI, Pemda, dan instansi terkait seperti Dinas Perhubungan, Jasa Marga, dan PMI. Kolaborasi lintas sektor ini menjadi kunci dalam mewujudkan kelancaran arus mudik dan balik di wilayah hukum Polda Jabar, yang notabene merupakan jalur utama dan terpadat selama musim Lebaran.
Ucapan terima kasih dari masyarakat tidak hanya datang dari mereka yang mudik, tetapi juga dari warga lokal yang turut merasakan dampak positif pengelolaan lalu lintas yang baik. Mereka merasa terbantu dengan sistem pengaturan yang mencegah kemacetan lokal dan menjaga ketertiban umum di sekitar wilayah tempat tinggal mereka.
Keberhasilan ini menegaskan komitmen Irjen Pol Akhmad Wiyagus dalam mengemban amanah sebagai Kapolda Jabar. Dedikasi, ketegasan, dan pendekatan humanisnya menjadi teladan bagi kepemimpinan di tingkat kepolisian daerah. Masyarakat pun berharap, kepemimpinan beliau akan terus membawa kemajuan dalam menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga Jawa Barat, tak hanya saat Lebaran, tetapi dalam kehidupan sehari-hari. ***