Jalur Cileunyi-Nagreg Rawan Macet Selama Arus Mudik


RADARBANDUNG.ID, SOREANG- Untuk memastikan Arus mudik Lebaran 2025 berjalan lancar dan aman, sebanyak 1.549 personel gabungan akan ditempatkan di berbagai titik strategis di Kabupaten Bandung dalam Operasi ketupat lodaya 2025.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Aldi Subartono menjelaskan, personel tersebut akan bertugas di 21 pos yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Bandung, yang terdiri dari 1 pos terpadu, 2 pos pelayanan, dan 18 pos pengamanan.
“Kami sudah menyiapkan berbagai langkah antisipasi agar masyarakat yang melintas di wilayah hukum kami bisa merasa aman dan nyaman selama perjalanan mudik,” ujar Aldi dalam keterangannya usai Apel Gelar Pasukan Operasi Lodaya 2025, Kamis (20/3).
Menurut Aldi, ada beberapa lokasi yang berpotensi mengalami kemacetan tinggi, salah satunya adalah jalur Cileunyi-nagreg, yang merupakan akses utama menuju wilayah selatan.
Untuk mengurangi kepadatan, pihak kepolisian akan menambah jumlah personel di lokasi-lokasi rawan macet serta mengerahkan tim khusus untuk mengurai lalu lintas agar kendaraan tetap bergerak lancar.
“Kami akan memperkuat pengamanan di titik-titik yang berpotensi padat, serta berkoordinasi dengan Polres di daerah sekitar untuk mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan kendaraan yang berlebihan,” jelasnya.
Selain pengamanan, Aldi juga mengingatkan masyarakat agar mempersiapkan perjalanan mudik dengan baik untuk menghindari kendala di jalan.
“Sebelum berangkat, pastikan kondisi kesehatan dalam keadaan prima. Selain itu, cek kendaraan secara menyeluruh, terutama bagian rem dan komponen penting lainnya,” pesannya.
Ia juga meminta masyarakat untuk memperhatikan keamanan rumah yang akan ditinggalkan selama mudik.
“Jika ada tetangga yang tidak ikut mudik, bisa menitipkan rumah kepada mereka. Jika semua warga di sekitar bepergian, dapat menginformasikan kepada petugas keamanan setempat. Selain itu, bagi yang berkendara, jika merasa lelah atau mengantuk, sebaiknya beristirahat di tempat yang sudah disediakan,” pungkasnya. (kus)