Tata Cara Sholat Hajat Lengkap dengan Bacaan Niat dan Doa


RADARBANDUNG.id – Sholat hajat adalah salah satu ibadah sholat sunnah yang juga dianjurkan dalam Islam, berikut ini tata cara melaksanakan sholat hajat.
Bagi seseorang yang sedang memiliki hajat atau tujuan tertentu melaksanakan sholat sunnah hajat bisa menjadi salah satu alternatif agar keinginan cepat dikabulkan.
Sebagaimana petunjuk yang diberikan Syekh Nawawi Banten dalam kitabnya Nihayatuz Zain, menyarankan agar seseorang yang sedang berhajat untuk melaksanakan sholat hajat.
“Orang yang sedang mengalami kesempitan, berhajat untuk membuat mashlahat agama dan dunianya, dan merasakan kesulitan karenanya, hendaklah melakukan sholat hajat sebagaimana berikut.”
Tata cara sholat hajat dapat dilaksanakan 2 hingga 12 rakaat dengan dengan satu salam dalam tiap-tiap 2 rakaat sehingga berjumlah 12 rakaat. Pada pokoknya, tata cara sholat sunnah hajat tidak berbeda jauh dengan sholat-sholat sunnah lainnya.
Tata cara lengkap sholat hajat
1. Niat sholat hajat
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Ushallī sunnatal hājati rak‘ataini adā’an lillāhi ta‘ālā. Artinya, “Aku menyengaja shalat sunnah hajat dua rakaat tunai karena Allah SWT.”
2. Membaca surat Al-Fatihah
3. Membaca surat-surat pendek (dianjurkan untuk membaca surat Al-Ikhlas dan ayat kursi. Akan tetapi juga diperbolehkan membaca surat-surat pendek yang lainnya)
4. Selesai melaksanakan sholat 2 rakaat, seseorang dianjurkan untuk membaca shalawat dan berdoa.
Melansir NU Online, berikut doa yang dapat dibaca setelah sholat sunnah hajat. Doa pertama setelah sholat sunnah hajat:
سُبْحَانَ الَّذِي لَبِسَ العِزَّ وَقَالَ بِهِ، سُبْحَانَ الَّذِي تَعَطَّفَ بِالمَجْدِ وَتَكَرَّمَ بِهَ، سُبْحَانَ ذِي العِزِّ وَالكَرَمِ، سُبْحَانَ ذِي الطَوْلِ أَسْأَلُكَ بِمَعَاقِدِ العِزِّ مِنْ عَرْشِكَ وَمُنْتَهَى الرَّحْمَةِ مِنْ كِتَابِكَ وَبِاسْمِكَ الأَعْظَمِ وَجَدِّكَ الأَعْلَى وَكَلِمَاتِكَ التَّامَّاتِ العَامَّاتِ الَّتِي لَا يُجَاوِزُهُنَّ بِرٌّ وَلَا فَاجِرٌ أَنْ تُصَلِّيَ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Artinya, “Mahasuci Zat yang mengenakan keagungan dan berkata dengannya. Mahasuci Zat yang menaruh iba dan menjadi mulia karenanya. Mahasuci Zat pemilik keagungan dan kemuliaan. Mahasuci Zat pemilik karunia. Aku memohon kepada-Mu agar bershalawat untuk Sayyidina Muhammad dan keluarganya dengan garis-garis luar mulia Arasy-Mu, puncak rahmat kitab-Mu, dan dengan nama-Mu yang sangat agung, kemuliaan-Mu yang tinggi, kalimat-kalimat-Mu yang sempurna dan umum yang tidak dapat dilampaui oleh hamba yang taat dan durjana.”
Baca Juga:
- Tafsir Mimpi Melihat Diri Sendiri Meninggal Menurut Islam
- Doa Tolak Santet dalam Islam agar Terhindar dari Sihir
- Bacaan Doa Setelah Sholat Tahajud yang Dicontohkan Rasulullah SAW