News

Korban Meninggal Gempa Cianjur Jadi 62 Orang, 25 Masih Tertimbun

Radar Bandung - 22/11/2022, 00:18 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Korban Meninggal Gempa Cianjur Jadi 62 Orang, 25 Masih Tertimbun
Ratusan korban luka-luka gempa Cianjur dirawat di halaman parkir RSUD Sayang Cianjur (guruh-pojoksatu)

RADARBANDUNG.id- BNPB merilis data terbaru korban meninggal dunia gempa Cianjur berkekuatan magnitudo 5,6 SR yang terjadi pada Senin (21/11) siang. Hingga pukul 19.34 WIB sebanyak 62 orang meninggal dunia dan 25 orang masih tertimbun di Desa Cijedil, Cugenang.

Plt Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengabarkan, warga meninggal akibat gempa Cianjur tersebar di Desa Rancagoong Kecamatan Cilaku, Desa Limbagansari Kecamatan Cianjur, dan Kecamatan Cugenang.

“Selain itu, 25 orang tercatat masih tertimbun runtuhan bangunan di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang. Dan 79 orang lainnya luka-luka,” kata Abdul Muhari dalam keterangan tertulis, Senin malam.

Sementara untuk kerusakan bangunan, tercatat sebanyak 2.272 rumah rusak, 1 unit pondok pesantren rusak berat, 1 RSUD Cianjur rusak ringan, 4 unit gedung pemerintah rusak, 3 unit sarana pendidikan rusak, 1 unit sarana ibadah rusak.

Gempa juga menyebabkan longsor yang menutup jalan lintas provinsi di Kabupaten Cianjur. “Warga mengungsi sebanyak 5.389 orang yang tersebar di beberapa titik,” kata humas BNPB ini.

Selain di Kabupaten Cianjur, kerusakan bangunan juga tercatat di Kabupaten Bogor sebanyak 46 rumah rusak, Kabupaten Sukabumi 443 rumah rusak, dan Kota Sukabumi sebanyak 14 unit rumah rusak. “Gempa susulan masih dirasakan di lapangan meski dengan kekuatan lebih kecil dari gempa sebelumnya,” katanya.

BNPB mengimbau kepada warga di Kabupaten Cianjur dan sekitarnya untuk mengungsi apabila dirasa rumahnya masih belum aman dari bahaya gempa bumi.

Salah seorang warga Cianjur, Naga Sentana yang tinggal di kawasan Cipanas menjelaskan bahwa gempa cukup besar dan terasa selama 19 detik. “Jadi gempa ini suara nya bergemuruh seperti suara kuda berlari, ketuplak ketuplak, ” terangnya.


Terkait Jawa Barat
Satgas Anti Premanisme Pemprov Jabar Mendapat Apresiasi DPR RI
Jawa Barat
Satgas Anti Premanisme Pemprov Jabar Mendapat Apresiasi DPR RI

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Pemerintah Provinsi Jawa Barat membentuk Satgas Anti Premanisme yang salah satu tugasnya adalah menjaga iklim investasi. Langkah ini mendapat sambutan positif dan apresiasi. Ketua Komisi III DPR Habiburokhman yang juga Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra ini menilai kebijakan membentuk Satgas khusus untuk memberantas premanisme sudah tepat dan baik. Menurut dia, Gubernur Jawa […]

Dari Hutan Gunung Galunggung Tasikmalaya, 75 Perempuan Peserta EIGER WJSC 2025 Berlatih Survival
Jawa Barat
Dari Hutan Gunung Galunggung Tasikmalaya, 75 Perempuan Peserta EIGER WJSC 2025 Berlatih Survival

RADARBANDUNG.id- Sejuk udara di kaki Gunung Galunggung, Desa Sukamukti, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menjadi latar yang menyambut 75 orang perempuan asal berbagai daerah di Indonesia. Selama tujuh hari mulai 21-27 April 2025, EIGER Adventure mengundang perempuan dengan berbagai latar belakang, untuk belajar kelimuan dan praktek bertahan hidup di alam terbuka dalam agenda bertajuk EIGER Women […]

Polda Jabar Komitmen Untuk Tindaklanjut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah
Jawa Barat
Polda Jabar Komitmen Untuk Tindaklanjut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Barat tengah mendalami dugaan tindak pidana korupsi dalam penyaluran belanja hibah kepada lembaga keagamaan di Kabupaten Tasikmalaya yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023. Dugaan ini mencuat berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat yang telah melakukan pemeriksaan […]

Tantangan Penyerapan Beras Petani, Sebuah Ujian bagi Ketahanan Pangan Nasional
Jawa Barat
Tantangan Penyerapan Beras Petani, Sebuah Ujian bagi Ketahanan Pangan Nasional

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pemerintah Indonesia telah menetapkan target ambisius untuk menyerap 3 juta ton beras hasil panen petani lokal melalui Perum BULOG sepanjang tahun 2025. Di atas kertas, ini merupakan langkah strategis yang patut diapresiasi dalam menjaga kedaulatan pangan dan menstabilkan harga di pasar domestik. Namun, implementasi di lapangan menunjukkan target ini tidak semudah […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.