News

Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe Meninggal Setelah Ditembak

Radar Bandung - 08/07/2022, 17:22 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe meninggal dunia setelah ditembak dengan senjata rakitan pada Jumat pagi di Nara.-Tangkapan Layar/Youtube/TheStraitsTime-disway.id

RADARBANDUNG.id- Mantan Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe meninggal dunia setelah ditembak saat berkampanye. Abe yang sempat dilarikan ke rumah sakit ternyata tak bisa diselamatkan.

Penembakan itu sendiri terjadi di dekat Stasiun Yamato-Saidaji yang berlokasi di Kota Nara.

NHK mengumumkan kematiannya pada hari Jumat (8/7) beberapa jam setelah pria berusia 67 tahun itu ditembak di dada dan leher. Penyiar mengutip sumber-sumber di Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa di Abe.

Peristiwa tersebut terjadi hanya 2 hari sebelum pemilihan Dewan Penasehat Jepang dilaksanakan.

Abe ditembak sekitar pukul 11:30 (02:30 GMT. NHK dalam laporannya menyatakan, saat itu reporter mereka yang ada di tempat kejadian mendengar pistol meledak 2 kali sebelum Abe ambruk ke tanah.

Abe bersimbah darah sambil memegangi dadanya. Dia segera dibawa ke rumah sakit menggunakan helikopter. Saat dibawa ke rumah sakit, politisi 67 tahun tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda vital alias henti napas. Tidak lama setelah peristiwa penembakan itu terjadi, seorang tersangka, pria berusia 41 tahun, langsung ditangkap di tempat kejadian perkara.

Penembak Shinzo Abe dilaporkan adalah mantan anggota Pasukan Bela Diri Jepang, menurut sumber di pemerintahan. Tersangka, Tetsuya Yamagami, ditangkap di lokasi penembakan atas tuduhan percobaan pembunuhan, kata kepolisian.

Yamagami adalah pria berusia 41 tahun dan merupakan warga kota di kawasan barat itu. Terungkap motifnya dia ingin membunuh sang mantan PM Jepang tersebut karena tak puas dan kecewa dengan kepemimpinan Abe.