RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Bank Mandiri terus memperkuat dukungan pada Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Salah satunya adalah penggunaan kartu prabayar Mandiri e-money untuk pembayaran Tap On Bus pada layanan “Teman Bus” di Kota Bandung.
Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan kemudahan dan minat masyarakat Bandung memanfaatkan alat transportasi perkotaan berbasis jalan yang diluncurkan Kementerian Perhubungan.
Teman Bus merupakan implementasi program Buy the Service dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub) untuk pengembangan angkutan umum di kawasan perkotaan berbasis jalan yang menggunakan teknologi telematika yang andal dan berbasis non tunai.
Tujuan utama Teman Bus adalah memberikan transportasi ekonomis, mudah, andal dan nyaman bagi masyarakat.
Vice President Bank Mandiri Region VI/Jawa I Brian A. Nugroho mengatakan, inisiatif kerjasama ini merupakan realisasi visi Bank Mandiri menjadi mitra keuangan terpilih utama yang berbasis pada keunggulan layanan digital perbankan.
“Prinsipnya, kami ingin mempermudah masyarakat yang ingin naik Bus, tanpa harus menyiapkan uang tunai untuk pembayaran. Inisiatif ini sangat strategis karena kartu berlogo khususnya mandiri e-money cukup mudah diperoleh dan mudah untuk dilakukan top up,” kata Brian dalam keterangan resminya, Senin (27/12/2021).
Rencananya, layanan “Teman Bus” ini akan dikembangkan untuk menyasar masyarakat pengguna bus tidak hanya di Kota Bandung saja, namun juga titik lokasi lainnya.
Brian menambahkan, benefit yang ditawarkan Bank Mandiri melalui fungsi e-Money adalah sebagai alat pembayaran non-tunai, sehingga transaksi menjadi lebih mudah dan praktis, tidak perlu membawa uang tunai dan tidak perlu direpotkan oleh uang kembalian.
“Hingga saat ini, Mandiri e-money telah memiliki ekosistem pengguna dan merchant yang sangat luas, sehingga dapat digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan pemegang kartu,” imbuh Brian.
Mandiri e-Money telah dapat digunakan untuk pembayaran tol, pembayaran parkir, pembayaran transportasi seperti Commuterline, MRT, LRT, Transjakarta, Transjogja, Batik Solo Trans, Tap On Bus, Bis Kita, Teman Bus, pembayaran di SPBU, belanja di toko retail seperti Indomaret, Alfamart, atau Wahana hiburan dan restoran lainnya.
Baca Juga: New Livin’ by Mandiri, Financial Super App Bank Mandiri Penuhi Kebutuhan Nasabah
Agar dapat dimanfaatkan untuk berbagai transaksi non tunai, lanjutnya, kartu e-Money juga dapat diisi ulang dengan menggunakan aplikasi Livin’ by Mandiri pada telepon pintar Android yang memiliki fitur NFC (near field communication), IOS (Iphone) maupun e-Commerce yang sudah bekerjasama dengan Bank Mandiri, pada Mesin ATM dan Kantor cabang Bank Mandiri.
“Inisiatif kerjasama ini sejalan dengan keinginan Bank Mandiri untuk terus memberikan nilai tambah kepada mitra serta upaya kami untuk mendukung program pemerintah dalam mengurangi transaksi tunai sebagaimana dicanangkan pemerintah melalui Bank Indonesia dalam Gerakan Nasional Non Tunai,” kata Brian.
Baca Juga: Bank Mandiri Bantu Layanan Kesehatan dan Nutrisi Nakes ke RS Mata Cicendo
Bank Mandiri telah menunjukkan konsistensinya dalam dukungan pada gerakan Gerakan Nasional Non Tunai, antara lain melalui kenaikan jumlah penerbitan kartu berlogo Mandiri e-Money yang kini telah mencapai 25,6 juta kartu.
Pada akhir November 2021, frekuensi finansial Mandiri e-Money sebesar 880 juta transaksi, dengan nilai transaksi finansial mencapai lebih dari Rp15 triliun.
(arh)