News

Pakar Sebut Ciuman Bikin Awet Muda dan Tingkatkan Kekebalan Tubuh

Radar Bandung - 29/08/2021, 15:54 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Ilustrasi: Ciuman bisa menghasilkan hormon dopamin dan oksitosin yang mampu mengurangi stres. (pixabay)

RADARBANDUNG.id – BERCIUMAN memberikan rasa santai dan kesenangan bagi tiap pasangan, karena saat ciuman tubuh akan melepaskan berbagai hormon kebahagiaan yang bisa membuat tubuh lebih sehat.

Dalam momentum Hari Ciuman Internasional 6 Juli, ada pesan untuk warga dunia agar mempertahankan ritme berciuman secara rutin dengan pasangan agar tubuh lebih sehat.

Bukan hanya menjadi simbol cinta, tetapi berciuman bisa memberi manfaat bagi kesehatan.

Dari hormon bahagia hingga hubungan yang semakin dalam, ciuman pada semua bagian wajah baik pipi, dahi dan bibir semuanya memiliki manfaat.

Seorang Ahli Hubungan Madeleine Mason mengatakan, gerakan berciuman membantu menumbuhkan hubungan antara dua orang. Berciuman akan meningkatkan hormon bahagia.

“Berciuman adalah isyarat yang intim dan memperdalam cinta dalam hubungan antara dua orang,” kata Mason, dilansir dari Science Times.

“Hormon seperti dopamin dan oksitosin dilepaskan ketika kita berciuman, terutama berciuman dengan cara sensual. French Prancis sangat efektif,” katanya.

Bahkan waktu berciuman disarankan selama 15 menit. “Penelitian menyarankan setidaknya 15 menit,” katanya.

Dorongan dari hormon bahagia seperti dopamin, oksitosin dan serotonin terjadi ketika mencium orang yang dicintai. Apakah itu pipi ataupun French Kiss. “Berciuman adalah hal yang cukup sehat untuk dilakukan,” kata Madeleine.

Oksitosin adalah hormon yang terkait ikatan dengan orang lain. Hormon itu melekat pada perasaan kasih sayang.

Ciuman Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Manfaat lain dari ciuman bibir adalah ternyata bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melalui berbagi air liur.

Berbagi 80 juta bakteri selama 10 detik ciuman ternyata bisa membangun sistem kekebalan tubuh.

Selain itu, kemungkinan sakit dari pertukaran kuman berbahaya justru lebih tinggi saat berjabat tangan dibanding ciuman.

Bahkan, sebuah penelitian menemukan berciuman meningkatkan kekebalan wanita dari Cytomegalovirus. Sehingga wanita hamil, bayinya akan terhindar dari cacat lahir.

Baca Juga: Ketahuan Berciuman, 2 Gadis Tewas Ditembak Ayah Sendiri

Manfaat kesehatan lainnya ternyata bisa membantu menjaga kesehatan mulut. Air liur juga akan membantu menyingkirkan serpihan makanan yang tersangkut di antara gigi.

Awet Muda

Pasangan yang berciuman dengan penuh semangat juga membuat wajah lebih relaks.

Kenapa? Ada 30 otot bekerja yang membantu kulit tampak lebih muda, mengurangi kerutan, melepaskan ketegangan wajah dan leher dan menjaga kulit wajah tetap kencang.

Terlebih lagi, jantung berdebar karena adanya rasa gembira dan penuh gairah. Ciuman juga dapat membantu perempuan meringankan kram menstruasi.

Baca Juga: Semi Lockdown, Berciuman di Singapura Kena Denda Rp 3 Juta

Desakan euforia dan perasaan gembira dari hormon bahagia juga melawan kadar kortisol atau hormon stres. Peningkatan kadar serotonin dari berciuman memiliki efek menenangkan dan akhirnya mengurangi kecemasan. Ketenangan itu mirip dengan efek meditasi.

Baca Juga: