RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Dari sekitar 25 ribu pegawai ritel di Kota Bandung, baik perkulakan, supermarket, mini market dan departemen store sudah divaksin Covid-19 kecuali penyintas dan komorbid.
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana optimis aktivitas ekonomi di Kota Bandung bisa segera normal dengan adaptasi baru.
Menurutnya, semakin banyak warga masyarakat Kota Bandung yang divaksin khususnya karyawan ritel dan pusat perbelanjaan, pandemi covid-19 bisa segera selesai dan aktivitas ekonomi Kota Bandung bisa segera kembali normal.
“Insya Allah bisa kembali melakukan aktivitas ekonomi dan sosial serta beberapa hal hampir normal. Tapi dengan adaptasi kebiasaan baru salah satunya dengan bermasker, cuci tangan dan pola hidup bersih,” katanya saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi 4.200 karyawan Yogya Group di Gedung Manunggal Tri Daya Cakti Pussenkav Jalan Gatot Subroto, kemarin.
Vaksinasi Covid-19 yang terselenggara atas kerja sama Pemkot Bandung dengan Yogya Group ini dilaksanakan selama 4 hari, Senin-Kamis (23-26 Agustus 2021).
Yana berpesan, meski sudah mendapatkan vaksin lengkap, disiplin protokol kesehatan tetap harus dilakukan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan berperilaku hidup bersih.
“Jadi setelah divaksin, prokes tetap harus dijaga. Karena nanti jika pandemi telah selesai, mungkin covid-19 ini menjadi endemi. Yaitu suatu jenis penyakit yang selalu ada seperti flu, tapi tentu selain daya tahan tubuh baik, tentu prokes juga menghindari kita menularkan atau tertular,” tuturnya.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Ini Update Sekolah Tatap Muka di Jabar
“Sekali lagi tentunya kita harus beradaptasi baru, jangan kita euforia juga. Contohnya Amerika, vaksinasi mereka sudah lebih dari 90 persen tapi mereka euforia dan abai prokes sehingga saat ini mengalami penambahan kasus sebanyak 140 ribu per hari,” imbuhnya.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah memastikan, seluruh pegawai ritel Kota Bandung baik perkulakan, supermarket, mini market dan departemen store sudah semuanya divaksin kecuali penyintas dan komorbid.
Baca Juga: Jabar Percepat Vaksinasi COVID-19 bagi Ibu Hamil
“Alhamdulillah pegawai ritel di Kota Bandung ini semuanya kurang lebih ada 25 ribu dan Yogya Group ini adalah perusahaan ritel terakhir yang menyelenggarakan vaksin bagi karyawannya,” ungkap Elly.
“Jadi untuk di Kota Bandung, karyawan ritel, toko swalayan maupun di 23 pusat perbelanjaan semuanya karyawannya sudah divaksin,” imbuhnya.
Baca Juga: Imbas PPKM, 5 Mal di Bandung Terancam Dijual
Sementara itu, Chief Public Relations Yogya Group, Anton mengatakan, selain vaksin bagi karyawan, Yogya Group juga membuka kesempatan vaksinasi bagi warga sekitar.
Untuk sasaran warga sekitar, pihaknya berkoordinasi dengan aparat Kewilayahan yaitu Kecamatan Lengkong dan PKM Cijagra Lama.
“Kecamatan yang mendata, ada 7 kelurahan di kumpulkan oleh kecamatan baru datanya disampaikan kepada kami sekitar 300 warga yang ikut. Jadi total keseluruhan 4.500 orang,” katanya. (*/ysf)