RADARBANDUNG.ID, KABUPATEN BEKASI – Setelah dua kali mengalami kegagalan, akhirnya para petani udang vaname di Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, bisa tersenyum bahagia. Mereka bisa memanen udang vaname hingga bisa diekspor ke beberapa negara.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mendampingi Presiden RI Joko Widodo bersama Menteri LHK Siti Nurbaya, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, menyaksikan langsung panen raya udang vaname di Desa Pantai Bakti, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Rabu (30/1/19).
Presiden mengatakan para petani udang vaname di Muara Gembong pernah mengalami dua kali kegagalan. Namun, saat ini para petani bisa memanen udang hingga 5 ton sekali panen.
“Kita tebar benih memulai memperbaiki lingkungan di sini mulai November 2017. Dulu pikiran kita di Februari 2018 bisa panen ternyata gagal. Kita ulang lagi yang kedua, berhasil 50 persen hanya dapat dua ton,” kata Presiden.
“Yang ketiga ini diperkirakan kita dapat 5 ton, itu pada posisi yang normal. Ini yang kita harapkan,” lanjutnya.
Bertani udang vaname tidaklah mudah. Selain suhu dan oksigen di sekitar tambak yang harus diatur sedemikian rupa, para petani pun perlu waspada terhadap beberapa virus penyakit. Sebut saja TSV (Taura Syndrome virus), IHHNV (Infectious Hypodermal Hematopoetic Nicrosis Virus), dan IMNV (Infectious Myonecrosis Virus) yang menyerang tambak di kawasan pantai utara dan selatan.