RADARBANDUNG.id, TEHRAN- Kementerian Kesehatan Iran mengklaim keberhasilan mereka untuk mengobati sejumlah kasus virus corona menggunakan obat produksi dalam negeri.
Obat itu bernama Actemra dan telah digunakan untuk mengobati pasien dengan kondisi parah.
“Pengujian obat imunomodulator yang disebut Actemra terhadap para pasien yang terinfeksi coronavirus berhasil memulihkan mereka secara parsial,” ujar Kepala Hubungan Masyarakat dan Pusat Informasi Kementerian Kesehatan dan Pendidikan Kedokteran Iran Kianush Jahanpur, Rabu (11/3/2020).
Baca Juga:
Tambah 7 Kasus, Pasien Positif Virus Corona di Indonesia Jadi 34 Orang
Rugani Positif Virus Corona, Pemain Juve dan Inter Diisolasi
Ia menjelaskan, gejala-gejala pada pasien menurun 48 jam setelah pasien mengonsumsi Actemra, lanjut Jahanpur, seraya menambahkan hasil itu ditemukan dalam proses pemindaian.
Namun, Jahanpur mengatakan hasil itu masih dalam tahap awal dan perlu lebih banyak percobaan dan penelitian untuk menguji keefektifannya.
Di hari yang sama, pemerintah republik Islam tersebut mengumumkan total 9.000 warganya telah terinfeksi penyakit itu dengan 354 orang di antaranya meninggal dunia.
(ant/dil/jpn/ca)