Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Rapat Normalisasi Sungai Bogor dan Bekasi, Biaya untuk Bangun Tanggul Saja Capai Rp3,6 Triliun

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Rapat Normalisasi Sungai Bogor dan Bekasi, Biaya untuk Bangun Tanggul Saja Capai Rp3,6 Triliun
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bersama Wamen PU Diana Kusumastuti. Foto : instagram @dedimulyadi71

RADARBANDUNG.ID, BOGOR – Bencana banjir masih menghantui wilayah Jawa Barat dan sekitarnya.

Terbaru, daerah sekitar Kabupaten Bandung Barat dan Sumedang merasakan luapan air sungai di pemukiman.

Untuk mencegah musibah terjadi berulang kali, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melakukan pertemuan dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang atau Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti.

Baca Juga : Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Kaget Satu Gubuk Ditempati 15 Orang, Berikut Ini Kisah Pilu Warga Babelan Bekasi Tinggal di Atas Tanah Negara

Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi membahas penanganan banjir di seluruh Jawa Barat yang terjadi setiap tahunnya.

“Ini kita baru selesai rapat dengan Menteri ATR dan Wamen PU untuk membahas penanganan banjir di seluruh Jawa Barat,” sebutnya.

Dedi menjelaskan, rapat yang dilaksanakan pada Senin (17/3/2025) tersebut membahas proyek normalisasi sungai.

Baca Juga : Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Disindir Soal Bersih-bersih Sungai Kotor, KDM : Jika Tidak Ada yang Turun, Tidak Ada yang Kerjakan

“Fokus hari ini melakukan pelebaran, normalisasi sungai, di wilayah Bogor dan Bekasi,” ungkapnya.

Gubernur Jawa Barat sempat bertanya mengenai alokasi dana yang dikucurkan pemerintah untuk kegiatan normalisasi sungai Bekasi.

“Berapa alokasi yang akan dikeluarkan pemerintah pusat untuk menormalisasi sungai di Kali Bekasi?,” tanyanya.

Baca Juga : Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Hubungi Bapenda Jabar, akan Buat Peraturan untuk Mudahkan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor, Janji Beri Layanan Terbaik

Diana Kusumastuti menjelaskan terdapat sekitar 19,64 kilometer dari 33 kilometer yang harus diselesaikan.

“Kami di sepanjang Bekasi ada sekitar 33 kilometer, yang harus diselesaikan, kurang 19,64 kilometer,” tuturnya.

Diana meminta bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menyelesaikan tanah di sekitar tanggul yang akan dibangun.

Kolaborasi

“Saya mohon bantuan kepada Bapak Gubernur untuk bisa berkolaborasi menyelesaikan masalah tanah untuk tanggul Bekasi ini,” pintanya.

Diana menjelaskan, selain tanggul akan dibuat juga kolam retensi untuk mencegah banjir.

“Tentunya tidak tanggul saja, ada kolam-kolam retensi yang kami perlukan juga untuk menangani banjir, yakni ada 8 kolam retensi dan nanti juga ada situ-situ untuk menanggulangi pengendalian banjir yang ada di Jawa Barat,” ucapnya.

Penanganan sungai mahal

Belum dijawab, Dedi Mulyadi Kembali menanyakan jumlah dana untuk membangun tanggul di Sungai Bekasi.

“Nilai biayanya berapa bu? Biar orang denger nanganin sungai itu mahal,” imbuhnya.

Wamen PU Diana menuturkan, nilai pembangunan tanggul di sepanjang Sungai Bekasi mencapai Rp3,6 triliun.

Rp3,6 triliun baru tanggul saja

“Nilainya Rp3,6 triliun, baru tanggulnya saja untuk tahun ini,” tambahnya.

Besarnya nilai normalisasi sungai, Dedi Mulyadi mengimbau agar sungai tidak dirusak, harus dijaga.

“Mangkanya sungai jangan dirusak,” pungkasnya. (adv)



Iklan RB Display B

Berita Terbaru

Iklan RB Display C




Berita Terkait Advertorial


Iklan RB Display D