RADARBANDUNG.id- Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudhistira menegaskan, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) harus selalu siap dalam menangani bencana kebakaran.
Ia mengatakan, Kota Cimahi memiliki risiko tinggi dan rentan terhadap bencana kebakaran. Pasalnya, selain kondisi pemukiman juga penduduk yang dinilai cukup padat.
“Kita lihat kejadian kebakaran di Kelurahan Cigugur. Hanya karena membakar sampah di rumah, satu rumah habis terbakar. Ini menunjukkan betapa rawannya kebakaran di Cimahi,” katanya, Senin (24/2/2025).
Ia menambahkan, sejauh ini kondisi sarana dan prasarana yang dimiliki Damkar Kota Cimahi cukup memprihatinkan. Pasalnya, dari 13 armada yang dimiliki hanya 3 unit yang layak jalan.
“Kita harus cari solusi. Saat ini, efisiensi anggaran memang menjadi tantangan, tetapi permasalahan ini harus tetap teratasi,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya tengah mengupayakan hibah kendaraan damkar dari Jepang untuk digunakan oleh Pemkot Cimahi.
“Alhamdulillah berhasil mendapatkan lima unit yang masih bisa digunakan,” katanya.
Ia menegaskan, terkait kendaraan Damkar yang saat ini masih ada akan dicek terlebih dahulu kelaikannya. Jika masih bisa diperbaiki, maka akan segera dilakukan perbaikan dengan melibatkan teknisi bengkel resmi.
“Jika aturan mengizinkan, saya bahkan siap memperbaikinya dengan dana pribadi,” pungkasnya. (KRO)