Penurunan Arus Lalu Lintas Menuju Bandung dari Jakarta

Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Widiyatmiko Nursejati, menyampaikan kendaraan menuju Rancaekek, Garut, dan sekitarnya melalui GT Cileunyi tercatat 25.937 kendaraan, mengalami sedikit penurunan 0,92 persen dibandingkan dengan volume normal sebanyak 26.177 kendaraan, Kamis (30/1). (Foto. JMT Regional Division)

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Libur usai lalu lintas kembali alami penurunan volume kendaraan meninggalkan Bandung, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat peningkatan volume lalu lintas kendaraan sejumlah ruas tol Jawa Barat, terutama menuju Jakarta dan Rancaekek. Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Widiyatmiko Nursejati, menyampaikan sebanyak 64.662 kendaraan melintas, mengalami peningkatan 11,19 persen dibandingkan volume lalu lintas normal yang tercatat 58.153 kendaraan. Volume lalu lintas kendaraan menuju Bandung dari Jakarta mengalami penurunan dibandingkan dengan lalu lintas harian normal. Distribusi lalu lintas terlihat melalui dua gerbang tol utama, GT Cileunyi dan GT Pasteur.

Widiyatmiko menjelaskan GT Cileunyi (Jalan Tol Padaleunyi) kendaraan menuju Jakarta dan Bandung melalui GT Cileunyi sebanyak 31.015 kendaraan, meningkat 10,02 persen dibandingkan dengan volume normal yang berjumlah 28.190 kendaraan. Kendaraan menuju Rancaekek, Garut, dan sekitarnya melalui GT Cileunyi tercatat 25.937 kendaraan, mengalami sedikit penurunan 0,92 persen dibandingkan dengan volume normal sebanyak 26.177 kendaraan.

Baca juga: Rekayasa Lalu Lintas Opsi Sementara Atasi Macet di Bojongsoang

Widiyatmiko menyampaikan arus kendaraan melalui GT Pasteur (Jalan Tol Padaleunyi) kendaraan masuk Kota Bandung melalui GT Pasteur tercatat 30.446 kendaraan, mengalami penurunan 16,73 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal berjumlah 36.563 kendaraan. Kendaraan yang keluar dari Kota Bandung menuju Jakarta melalui GT Pasteur tercatat 33.647 kendaraan, meningkat 12,30 persen dibandingkan volume normal berjumlah 29.963 kendaraan.

Widiyatmiko mengimbau para pengguna jalan untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik guna menghindari kendala selama perjalanan. Memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum berangkat. Pastikan pengemudi dalam kondisi sehat dan bugar. Memeriksa kecukupan bahan bakar dan saldo e-toll agar perjalanan lebih lancar.

“Selain itu pengguna jalan tol dengan sistem transaksi tertutup Ruas Tol Cipularang, Padaleunyi, dan Jalan Tol JORR II diimbau untuk menggunakan e-toll yang sama saat tapping masuk dan keluar guna menghindari kendala pembayaran tol,” tegasnya, Kamis (30/1/2025).

Baca juga: Pria Lansia Ditemukan Tewas di Pacet, Diduga Korban Kejahatan

Widiyatmiko menghimbau masyarakat untuk mendapatkan informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas serta rekayasa lalu lintas contra flow, pengguna jalan dapat mengakses kanal informasi resmi Jasa Marga melalui Aplikasi Travoy, website www.jasamarga.com, One Call Center 24 Jam di 14080.

“Persiapan matang serta pemantauan informasi lalu lintas secara real-time, diharapkan perjalanan para pengguna jalan tol dapat berjalan dengan aman, lancar, dan nyaman,” pungkasnya.(cr1)



Iklan RB Display B

Berita Terbaru

Iklan RB Display C




Berita Terkait Kota Bandung


Iklan RB Display D