RADARBANDUNG.ID, BANDUNG – Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin melantik dua pejabat baru untuk memimpin Kota Cimahi dan Kabupaten Subang. Benny Bachtiar diamanahkan sebagai Pj. Wali Kota Cimahi, sementara Ade Afriandi sebagai Pj. Bupati Subang. Acara pelantikan berlangsung di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Minggu malam (19/1), dan didasarkan pada keputusan resmi Menteri Dalam Negeri.
Bey juga memperpanjang masa jabatan Pj. Bupati Garut, Barnas Adjidin serta melantik sejumlah pejabat fungsional untuk mendukung pemerintahan di Jabar. Bey menekankan pentingnya fokus pada solusi nyata untuk menyelesaikan masalah masyarakat selama masa transisi kepemimpinan.
“Kita butuh pemimpin yang hadir secara langsung di tengah masyarakat, memberikan solusi konkret, dan bertindak nyata. Masyarakat tidak membutuhkan penghargaan formal, tetapi tindakan yang berdampak positif,” ujarnya.
Baca juga : Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Cirebon, Bey Fokus Pemulihan dan Antisipasi
Bey Machmudin memberikan perhatian serius terhadap pengelolaan sampah di kawasan Bandung Raya, khususnya di Cimahi. Bey meminta Benny Bachtiar untuk memastikan kebersihan lingkungan, terutama sungai-sungai yang sering menjadi tempat pembuangan sampah liar.
“Pemilahan sampah dari rumah langkah penting untuk mengurangi beban TPA. Pj. Wali Kota Cimahi untuk mengecek langsung sungai di wilayahnya agar terbebas dari sampah. Pengelolaan sampah yang efektif adalah kunci menjaga kelestarian lingkungan,” tegas Bey.
Bey menyoroti ritase sampah ke TPA Sarimukti yang sudah berkurang, namun masih ada persoalan sampah yang mencemari aliran sungai di Cimahi. Hal ini memerlukan langkah proaktif dari pemerintah daerah untuk melibatkan masyarakat dalam memilah sampah dari sumbernya.
Kabupaten Subang, sebagai salah satu daerah lumbung pangan di Jabar, memiliki peran strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Bey meminta Ade Afriandi untuk memastikan ketersediaan pupuk dan irigasi yang memadai bagi petani, terutama menjelang musim tanam.
Baca juga : Hari Ini Donald Trump Resmi Presiden ke-47 AS, Siap Umumkan Nasib TikTok di Amerika setelah Pelantikan
“Ketersediaan pupuk dan sistem irigasi harus menjadi prioritas. Para petani tidak boleh mengalami kendala, karena peran mereka sangat vital dalam menjaga ketahanan pangan nasional,” ungkap Bey.
Bey juga menegaskan perlunya penertiban aktivitas penambangan liar yang dapat merusak lingkungan dan merugikan masyarakat sekitar. Menurut Bey, tindakan tegas diperlukan untuk menjaga kelestarian sumber daya alam dan memastikan keberlanjutan kehidupan warga Subang.
Bey Machmudin menegaskan, masa transisi kepemimpinan tidak boleh menjadi alasan untuk mengurangi efektivitas pemerintahan. Bey meminta semua penjabat yang dilantik untuk segera memahami tugas pokok dan fungsi mereka, serta bergerak cepat menyelesaikan persoalan di wilayahnya.
“Saya percaya, baik Pj. Wali Kota Cimahi maupun Pj. Bupati Subang, memiliki kemampuan untuk memimpin wilayahnya dengan baik. Tugas mereka menghadirkan solusi, mengutamakan pelayanan publik, dan menjaga hubungan harmonis dengan masyarakat,” kata Bey.
Selain melantik dua penjabat daerah, Bey juga melantik beberapa pejabat fungsional untuk mendukung operasional pemerintahan Jabar.
Analis Kebijakan Ahli Utama, Dicky Saromi. Analis Ketahanan Pangan Ahli Madya, Nenny Fasyaini. Pranata Humas Ahli Pertama, Aryanda Radianputra.
Bey berharap langkah ini dapat memperkuat kerja pemerintah daerah dalam merancang dan mengimplementasikan kebijakan yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Bey Machmudin menambahkan seluruh pejabat yang baru dilantik dapat bekerja dengan penuh tanggung jawab dan memberikan kontribusi maksimal untuk Jawa Barat.
“Ini bukan hanya sekadar pelantikan, tetapi awal dari tanggung jawab besar untuk menghadirkan solusi nyata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah masing-masing,” tegasnya.
Bey optimistis dengan fokus pada pengelolaan lingkungan, ketahanan pangan, dan pemberdayaan masyarakat, masa transisi ini dapat menjadi momentum untuk menciptakan perubahan positif di Jabar.(cr1)