Area Tambahan TPA Sarimukti Ditargetkan Beroperasi Awal Tahun 2025, Begini Penjelasan Pj Gubernur Jawa Barat

Aktivitas pembuangan sampah di TPA Sarimukti, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat. Foto Hendra Hidayat

RADARBANDUNG.id- Pemprov Jawa Barat melakukan perluasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti seluas 6,3 hektare. Bahkan area tersebut ditargetkan beroperasi pada awal tahun 2025 mendatang.

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengatakan, pengoperasian area tambahan tersebut rencananya digunakan untuk menambah daya tampung sampah dari Bandung Raya.

“Saat ini dari lima zona yang ada di kawasan TPA Sarimukti, hanya satu zona yang difungsikan yakni zona empat jadi itu yang dipakai. Kemudian untuk perluasan optimalisasi lahan zona 5, disiapkan untuk menampung sampah pada awal tahun 2025,” katanya, Rabu (30/10/2024).

Ia menambahkan, perluasan area tampung TPA Sarimukti tentu dengan pertimbangan yang matang termasuk kondisi daya tampung Instalasi Pengolahan Air Limbah atau IPAL supaya tak terjadi pencemaran lindi ke badan sungai.

“Jaminan bagi warga soal dampak perluasan, tentunya IPAL kita buat sesuai kebutuhan. Kemudian kondisi air, kami komitmen akan dilakukan pipanisasi, jadi (sumber air) tidak terganggu,” katanya.

“Masalah buat warga seperti bau, itu ya karena kita masih landfill. Tentu kami masih berharap optimalisasi lahan bisa disikapi bijaksana karena kondusi darurat. Supaya tidak terlalu menimbulkan bau, kita upayakan pengurangan sampah organik,” sambungnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya juga sudah menyampaikan soal pengurangan ritase pembuangan sampah dari empat daerah di Bandung Raya sebagai upaya memperpanjang usia pakai TPA Sarimukti.

“Kemudian kami membatasi pengiriman sampah, Kota bandung jadi 130 ritase, Kota Cimahi 17 ritase, Kabupaten Bandung 40 ritase, dan KBB 17 ritase,” katanya.

Ia menegaskan, pihaknya meminta peran dari setiap daerah mengoptimalkan upaya mengurangi sampah sejak dari rumah tangga sebagai hulu produksi sampah yang dibuang ke TPA Sarimukti.

“Kita sepakati dan juga dilakukan sosialisasi tentang pemilahan sampah dari hulu sebagai kunci mengurangi sampah. Kemudian TNI dan Polri siap membantu, karena mereka kan ada sampai tingkat terbawah,” tandasnya. (KRO) 



Iklan RB Display B

Berita Terbaru

Iklan RB Display C




Berita Terkait Kabupaten Bandung Barat


Iklan RB Display D