RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Persib Bandung dipastikan masih kehilangan penyerang utama David da Silva (DDS) pada laga pekan kelima Liga 1 2024-2025 melawan PSIS Semarang.
Laga Persib Bandung vs PSIS Semarang akan digelar pada Minggu 15 September 2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, kick off pukul 19.00 WIB.
David da Silva masih menjalani program pemulihan cedera otot aduktor bersama ahli fisioterapi Persib Bandung pada Jumat 13 September 2024.
Sementara itu, PSIS Semarang punya keuntungan saat melakoni laga melawan Persib Bandung pada pekan kelima Liga 1 2024-2025 akhir pekan nanti.
Ya mereka bisa menghemat waktu, sekaligus recovery yang lebih baik daripada Persib yang baru saja tandang ke Balikpapan lawan PSM Makassar.
Situasinya PSIS baru saja melakoni partai tandang melawan Dewa United di Si Jalak Harupat (SJH), Soreang, Kabupaten Bandung Rabu 11 September 2024.
Baca Juga : Bapenda Jabar Berikan Diskon Pajak untuk Setiap Pembelian Kendaraan Baru di GIIAS Bandung
Pelatih PSIS Gilbert Agius memutuskan untuk menetap dan berlatih di Bandung selama masa tersebut.
Kendati pihaknya tidak pernah merasa diuntungkan jika menghadapi Persib yang punya kualitas lebih baik dari segi materi pemain.
“Ya kami akan tetap tinggal disini. Bermain melawan Persib Bandung tidak pernah merasa diuntungkan karena mereka tim yang bagus, salah satu tim terbaik di Indonesia,” katanya.
Baca Juga : Dewan Pengurus Tegaskan Munaslub Kadin 2024 Ilegal dan Melawan Aturan Organisasi
Pada pertandingan kemarin PSIS harus mengakui keunggulan tim tuan rumah Dewa United dengan skor 1-2.
Septian David Maulana dkk akan punya jadwal padat di depan.
Apalagi lawan yang akan di hadapi mereka adalah lawan berat.
Setelah Dewa United ada Persib Bandung, PSM Makassar, Arema FC dan Persija Jakarta secara beruntun.
“Kami memainkan tiga laga dalam 10 hari. Dewa United saya rasa mempunyai pemain yang sangat-sangat bagus, tapi Persib Bandung merupakan tim yang terbaik, mereka juara musim lalu,” kata Agius.
“Makassar juga musim ini memainkan permainan yang baik dan kami akan memainkan tiga pertandingan sulit dalam 10 hari,” ucapnya.
Walaupun ada sedikit keuntungan karena anak-anak Semarang tak perlu melakukan perjalanan lagi, namun Persib adalah tim kuat.
Terlebih mereka akan memainkan laga di hadapan pendukungnya sendiri Bobotoh, membuat tekanan lebih daripada laga sebelumnya kontra Dewa.
“Saya rasa memang ada sedikit keuntungan karena mereka (Persib) harus melakukan perjalanan tapi mereka tim yang bagus dan harus sangat-sangat fokus,” ujarnya. (pra)