Pj Wali Kota Bandung Optimistis Partisipan Pilkada Serentak 2024 Tembus 90 Persen

Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menjawab pertanyaan media usai pelaksanaan Apel Netralitas Pegawai ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung di Plaza Balai Kota Bandung, Senin (29/7) - Humas Kota Bandung

RADARBANDUNG.id– Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, optimis capaian tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024 bisa mencapai angka 90 persen. Optimisme ini diungkapkan Bambang usai memimpin Apel Netralitas Pegawai ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung di Plaza Balai Kota Bandung, Senin (29/7)

“Tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu bulan Februari yang lalu di posisi 82,9 persen. Tentunya nanti di Pilkada serentak ini kita harus punya target paling tidak di posisi 90 persen,” kata Bambang.

Ia menambahkan bahwa banyak variabel yang berbeda antara penyelenggaraan Pemilu Februari 2024 dengan Pilkada yang akan datang. Sebagai informasi, angka partisipasi pemilih di Kota Bandung pada Pemilu 2024 berada di 82,9 persen.

Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan Provinsi Jawa Barat (82,3 persen) dan Nasional (81,8 persen). Dia berharap tren positif ini dapat terus meningkat di Pilkada Serentak 2024.

“Menurut data dari Disdukcapil Kota Bandung, jumlah penduduk Kota Bandung pada semester 1 tahun 2024 mencapai 2.579.837 dengan total pemilih pada Pilkada yang akan datang berjumlah 1.896.389 pemilih,” jelasnya.

“Selain itu, sebanyak 436.288 orang atau 23 persen di antaranya adalah pemilih pemula,” tambahnya.

Tak cuma itu, ia menyebut jumlah TPS di Kota Bandung pada pilkada mendatang sejumlah 3.576 TPS. Angka itu turun jika dibandingkan jumlah TPS pada Pemilu Presiden 2024 lalu yang mencapai 7.424 TPS.

“Data ini juga mesti kita sikapi. Kita punya lebih kurang sekitar 3 bulan untuk mempersiapkan itu,” ungkapnya.

Selain itu, dia juga menyebut akan segera mengaktifkan Desk Pilkada untuk mendukung dan melaksanakan pemantauan, menginventarisir permasalahan, serta memberikan saran penyelesaian permasalahan pelaksanaan Pilkada kepada penyelenggara.

“Semua Pemda harus membentuk tim khusus selama penyelenggaraan Pilkada,” ujarnya.

Selain itu, dirinya pun turut mengapresiasi kinerja seluruh pihak pada penyelenggaraan Pemilu 2024 di Kota Bandung yang berjalan aman dan kondusif. Ia berharap keberhasilan itu dapat terulang pada penyelenggaraan Pilkada 27 November 2024 mendatang.

“Pemilu yang lalu harus dijadikan tolok ukur untuk kita bisa mempersiapkan dan mengantisipasi terselenggaranya Pilkada 27 November yang akan datang dalam posisi kondusif,” pungkasnya. (rup/rls)

Editor : Ali Yusuf



Iklan RB Display B

Berita Terbaru

Iklan RB Display C




Berita Terkait Kota Bandung


Iklan RB Display D