RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Timnas Indonesia menciptakan sejarah.
Untuk pertama kalinya, Timnas Indonesia lolos ke babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Tidak hanya itu, Timnas Indonesia memastikan satu tempat di Piala Asia 2027.
Baca Juga : Tinjau Balai Veteriner, Pj Bupati Subang : Instansi Tidak Solid, Itulah Malapetaka
Hasil tersebut dikarenakan Indonesia menang 2-0 atas Filipina pada laga terakhir kualifikasi Piala Dunia babak kedua yang berlangsung di stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa malam (11/6/2024).
Gol kemenangan timnas Indonesia ke gawang Filipina dicetak oleh Thom Haye pada menit ke-31.
Satu lagi diciptakan Rizky Ridho pada menit ke-55.
Baca Juga : Liburan Sekolah Makin Hemat! Nikmati Promo Cashback 50 Persen Tiket Pesawat di BRImo
Timnas Indonesia memastikan diri menjadi runner-up Grup F dengan 10 poin. Thom Haye dkk menemani Irak (15 poin), yang sebelumnya telah lolos sebagai juara grup.
Garuda tidak mungkin terkejar oleh Vietnam yang baru main belakangan pada Rabu (12/6/2024).
Baca Juga : Bupati Bandung Laksanakan Rembug Bedas di 3 Desa di Kecamatan Pangalengan
Pasalnya, Vietnam hanya akan mendapatkan poin maksimal 9.
Dengan kepastian Timnas Indonesia lolos ronde 3 AFC, Garuda menjadi salah satu dari 18 tim yang berhak tampil di ronde tersebut. Pasukan Shin Tae-yong berpeluang untuk bertemu salah satu dari Jepang, Iran, dan Korea Selatan.
Selain itu, ada pula Arab Saudi, Australia, hingga Palestina.
Hasil Timnas Indonesia vs Filipina dalam WCQ 2026 memang menunjukkan kualitas Garuda.
Sepanjang 90 menit, tim asuhan Shin Tae-yong terus menggempur pertahanan The Azkals. Nathan Tjoe-A-On yang begitu hidup di lini tengah, sukses mencetak 2 assist untuk Thom Haye dan Rizky Ridho.
Dalam laga terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia memakai formasi 3-4-3.
Dibandingkan dengan laga vs Irak, ada 3 perubahan di line-up, yaitu hadirnya Asnawi Mangkualam, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes.
Di kubu lawan, Filipina yang baru saja kalah tipis 3-2 lawan Vietnam, memakai pola 4-2-3-1 dengan kiper Persib, Kevin Ray Mendoza. The Azkals lebih banyak bertahan di babak pertama, bahkan tercatat hanya mengirim 1 tembakan yang tidak tepat sasaran.
Sebaliknya, Timnas Indonesia demikian eksplosif. Mereka melepaskan 11 percobaan. Ini termasuk tandukan Marselino Ferdinan (8′) menyambut umpan silang Thom Haye. Juga, aksi Calvin Verdonk yang tembakannya masih melebar.
Setelah serangkaian peluang yang tak kunjung jadi gol, Timnas Indonesia memecahkan kebuntuan dengan cara yang tidak disangka-sangka.
Thom Haye yang mendapatkan bola dari Nathan Tjoe-A-On di wilayah tengah, membuka ruang. Ia lantas mengirim tembakan akurat yang menjebol gawang Filipina pada menit 31.
Awal babak kedua, Timnas Indonesia sebenarnya punya peluang apik ketika 2 bola silang secara beruntun bergulir di mulut gawang Filipina.
Namun, Ragnar Oratmangoen datang lebih belakangan.
The Azkals tidak mau hanya bertahan. Mereka menusuk via Dylan Demuynck yang melewati 2 pemain, tetapi masih ada Jay Idzes yang langsung menutup jalur tembakannya.
Hal ini jadi momentum Filipina untuk menekan Indonesia dengan 2 tendangan sudut.
Dengan Filipina yang mulai bermain terbuka, Timnas Indonesia mulai bisa mengajak mereka bermain kecepatan.
Hasilnya, Michael Baldisimo melakukan 2 pelanggaran karena kalah sprint dengan penggawa Garuda.
Menit 56, bermula dari pelanggaran Baldisimo, Timnas Indonesia mendapatkan hadiah tendangan bebas di jarak ideal.
Bola kiriman Nathan Tjoe-A-On disambar oleh Rizky Ridho dengan tandukan apik yang merobek gawang Filipina. Skor 2-0, Garuda terbang tinggi.
Legenda hidup sepakbola Indonesia, Bambang Pamungkas sangat bangga dengan lolosnya Indonesia ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
“Kita bangga dengan lolosnya Indonesia. Kit patut bangga,” ujarnya.
Namun ia mengingatkan, perjuangan di babak selanjutnya tidak akan mudah.
Dimana pada babak tersebut dihuni tim elit benua Asia.
“Kita harus bersiap diri, di babak selanjutnya lawan semakin berat,” ujar mantan pemain timnas Indonesia itu.
Sementara itu, pengamat sepakbola M Kusnaeni pun bangga dengan lolosnya Indonesia.
Menurutnya, kelololosan Indonesia sudah sangat ditunggu oleh pecibta sepakbola di tanah air.
“Kita bangga dengan pencapaian timnas Indonesia. Indonesia naik level, kita siap bersaing dengan tim elit Asia,” katanya. (pra)