RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Sebanyak 2.692 mahasiswa baru Unisba mengikuti prosesi pelantikan Mahasiswa Baru Tahun 2020/2021.
Pelantikan dilakukan secara hybrid dengan kombinasi daring (online) dan luring (offline), Senin (30/8/2021).
Pelantikan dilakukan oleh Rektor Unisba, Prof Edi Setiadi, dihadapan senat serta jajaran pimpinan baik ditingkat universitas dan fakultas. Prof Edi menyambut kedatangan mahasiswa baru dengan dengan menyebut sebagai putra dan putri generasi khoiro ummah.
“Anda semua adalah insan ulil albab, individu dengan potensi yang lengkap. Janganlah sia-siakan potensi ini,” ungkapnya.
Prof Edi menuturkan, tuntutan menguasai berbagai bidang sangat diharapkan kepada mahasiswa baru sebagai intelektual muda yang baru saja dilantik.
“Persiapkan diri dengan baik dalam menghadapi tantangan bangsa ke depan yang tidak ringan. Kami (Unisba) akan berusaha memberikan yang terbaik kepada seluruh mahasiswa supaya kelak di kemudian tidak tergilas oleh perkembangan zaman,” paparnya.
Disamping itu, lanjut Prof Edi, mahasiswa baru harus belajarlah dengan cepat dan mengasah diri untuk mencari solusi menyelesaikan berbagai masalah. Kemudian, untuk meningkatkan juga kemampuan literasi dalam bidang teknologi informasi.
“Saya percaya betul karena anda (mahasiswa baru) merupakan generasi millenial yang akan cepat beradaptasi dengan kemajuan teknologi tersebut,” katanya.
Prof Edi mengatakan, pembelajaran di Unisba akan membentuk karakter 3M (mujahid, mujtahid dan mujaddid) karena disamping belajar disiplin ilmu juga sekaligus belajar agama Islam.
“Selama menempuh studi di Unisba, mahasiswa baru akan mengikuti berbagai kegiatan menarik dan menyenangkan sekaligus bermanfaat selain meningkatkan pemahaman tentang keberagaman. Dimulai dari taaruf yang berbeda dengan konsep ospek, kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh UKM BOMPAI, Pendidikan agama islam dari semester 1 sampai semester 7, pesantren mahasiswa, dan lainnya,” paparnya.
Menurutnya, berbagai kegiatan tersebut wajib diikuti sebagai syarat lulus dari Unisba. Selain itu Rektor mendorong untuk belajar berorganisasi sebagai aktifitas pengembangan nalar, minat dan bakat, melalui lebih dari 30 Unit kegiatan Mahasiswa.
“Melalui organisasi softskill anda akan terlatih dan untuk masa depan sangat menolong. Juga bekal kehidupan di masa depan supaya tidak tergagap-gagap,” ujarnya.
Wakil Rektor I, Prof A. Harits Nu’man menambahkan, dimasa pandemi Covid-19, animo masyarakat untuk melanjutkan pendidikan ke Unisba cukup tinggi yang dapat dilihat dari 5 tahun terakhir dengan rata – rata sekitar 9.023 pendaftar.
Dari jumlah 2.692 orang yang melakukan registrasi, 842 orang melalui jalur PMDK dan 1.850 orang melalui jalur akademik (Ujian Saringan Masuk). Sedangkan jumlah mahasiswa yang diterima di Pascasarjana Unisba yang melakukan registrasi sebanyak 386 orang dari 508 pendaftar dengan rentang usia 20 s.d. 62 tahun.
“Sebaran mahasiswa baru program sarjana terdiri dari 55% perempuan dan 44% laki-laki dengan rentang usia 15-26 tahun dan usia termuda 15 tahun 10 bulan 15 hari yakni Arha Ramdhany Bugis (Fakultas Teknik). Sedangkan nilai seleski tertinggi sebesar 90.00 diraih oleh Aliciana Anajwa Asyifa (Fakultas Kedokteran) yang berasal dari SMAN 1 Baleendah Kabupaten Bandung,” jelansya.
Mahasiswa baru yang dilantik terdiri dari Fakultas Syariah (182 mahasiswa), Fakultas Dakwah (98 mahasiswa), Fakultas Tarbiyah & Keguruan (203 mahasiswa), Fakultas Hukum (205 mahasiswa), Fakultas Psikologi (266 mahasiswa), Fakultas MIPA (309 mahasiswa), Fakultas Teknik (297 mahasiswa), Fakultas Ilmu Komunikasi (348 mahasiswa), Fakultas Ekonomi & Bisnis (533 mahasiswa) dan Fakultas Kedokteran (251 mahasiswa).