Begini Skenario Persiapan Sekolah Tatap Muka di Kota Bandung

jabar Sekolah Tatap Muka Mulai Juli, Ini Penjelasan Mendikbud Nadiem Makarim
Ilustrasi/Jawapos.com

Disdik Kota Bandung sudah lakukan Focus Group Discussion (FGD) dan simulasi untuk mempersiapkan skenario persiapan sekolah tatap muka

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Pemkot Bandung tengah mempersiapkan sekolah-sekolah jika Pembelajaran Tatap Muka (PTM) kembali bergulir.

Salah satunya, menyiapkan vaksinasi Covid-19 bagi para pengajar dan skenario untuk PTM.

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan Dinas Pendidikan Kota Bandung juga sudah melakukan Focus Group Discussion (FGD) dan simulasi. Namun vaksinasi dijadikan yang utama dalam persiapan sekolah tatap muka.

“Di tataran pimpinan kota kita sepakat ikhtiar vaksin itu tetap jadi yang utama. Untuk para pengajarnya maupun anak didiknya,” kata Yana di SMP Negeri 7 Kota Bandung, Rabu (17/3/2021).

“Karena vaksin itu meminimalisasi dampak yang tidak kita harapkan. Saya sempat berbicara dengan pak wali kota juga kuncinya vaksinasi dulu,” lanjutnya.

Menurut Yana, simulasi hasil FGD mendapat skenario dengan kapasitas kelas saat sekolah tatap muka nantinya hanya 50 persen dan para siswa-siswi yang berbeda kelas tidak berbarengan jam masuk dan saat pulang sekolahnya.

“Jadi satu kelas 28 siswa maka yang masuk 14 orang. Untuk jam misal anak kelas 1 pukul 07.00 WIB, kelas 2 pukul 07.30 WIB, kelas 3 pukul 08.00 WIB. Jadi pulangnya juga beda untuk menghindari pertemuan yang banyak,” ungkapnya.

“Dengan seperti itu, kapasitas 50 persen protkesnya cukup. Hanya tetap kita harus yakin salah satunya dengan vaksin. Simulasinya juga tetap ya kita tidak bisa kembali normal ke 100 persen,” lanjutnya.

Ia pun mengatakan dalam skenario tersebut, para siswa bisa bergantian masuk sekolah dan diupayakan materi yang diberikan dalam PTM dan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) itu dicampur.

“Misal 14 orang itu masuk hari ini, besoknya tidak, gantian. Diupayakan mix yang PJJ itu untuk teorinya, kalau yang memang harus dalam PTM misalnya praktek yang harus tatap muka tapi tetap terbatas,” ucapnya.

Baca Juga:

Editor : Ali Yusuf

# #



Iklan RB Display B

Berita Terbaru

Iklan RB Display C




Berita Terkait Kota Bandung


Iklan RB Display D