RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Ketua Generasi Muda Keluarga Besar Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI/Polri (GM KB FKPPI) Jawa Barat, Vera Hermawan didorong untuk maju dalam pemilihan Ketua KNPI Jawa Barat. Vera dinilai memiliki kapabilitas untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas para pemuda di tanah pasundan.
Bendahara GM KB FKPPI Jabar, Yudha M mengatakan, pihaknya mendorong Vera Hermawan maju menjadi Ketua KNPI Jawa Barat bukan tanpa alasan. Menurutnya, Vera dinilai bisa membawa pemuda Jabar lebih maju dan produktif.
“Melalui deklarasi dukungan ini, kami ingin Vera Hermawan membawa semangat pemuda dan membuat suatu perubahan positif mulai dari lini terkecil sampai terbesar,” ucap Yudha saat ditemui usai deklarasi di Taman Musik, Kota Bandung, Senin (15/3/2021).
Yudha menambahkan, keinginan GM KB FKPPI mendorong Vera Hermawan maju dalam pemilihan Ketua KNPI Jabar lantaran adanya semangat perubahan untuk membawa pemuda di Jawa Barat lebih baik. Termasuk bela negara, bukan hanya sekedar lewat fisik, tapi memajukan SDM dan kualitas penerus bangsa.
“Jabar merupakan salah satu bagian terbesar dari Indonesia, artinya peran generasi mudanya ikut memberikan kontribusi kepada negara dan bangsa. Maka perlu kembali dibangkitkan kualitas para pemudanya,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua GM KB FKPPI PD X Jawa Barat, Vera Hermawan mengucapkan terima kasih atas dukungan untuk maju dalam pemilihan Ketua KNPI Jawa Barat. Ia akan memanfaatkan momentum tersebut untuk membawa semangat anak muda agar terus kreatif dan produktif serta bisa menjadi generasi penerus bangsa yang unggul.
“Aktualisasi para pemuda ini penting dan memerlukan wadah untuk meningkatkan kreatifitas dan produktivitas mereka kedepannya. Ruang seperti itulah yang harus dihadirkan di tengah para pemuda,” jelasnya.
Vera juga memiliki sejumlah program kerja yang bisa disinergikan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Misalnya rencana untuk membuka 200 hektare lahan, dalam mendukung program petani milenial. Diakuinya bahwa ketahanan pangan penting dan membutuhkan peran serta dan para generasi muda di Jawa Barat.
“Kita bersinergi bersama dalam menciptakan petani milenial, karena ketahanan pangan ini merupakan hal yang penting.
Selain itu, pelatihan pemuda juga harus dibarengi dengan akses permodalan. Sehingga soft skill yang dimiliki dari pelatihan dapat segera diaplikasikan,” pungkasnya.