Sementara menurut keterangan dokter, kata Sekda, jika melihat dari gejala awal tanggal terpapar Covid-19, Aa Umbara telah melewati masa kritisnya.
Sekda meminta doa kepada seluruh warga Bandung Barat untuk kesembuhan bupati Aa Umbara.
“Untuk saat ini masih dalam masa pemulihan, mudah-mudahan pak bupati segera sehat dan kembali beraktivitas seperti biasa,” imbuhnya.
Sementara itu, Dirut RSUD Lembang, Eisen Hower Sitanggang menjelaskan, Aa Umbara telah menjalani terapi plasma agar antibodi dan imunitas meningkat.
“Dua hari lalu kita sudah mengambil plasma orang yang sempat terpapar Covid-19 dan dimasukkan ke tubuh pak bupati agar masa pemulihannya berjalan maksimal,” ucapnya.
Ia pun menegaskan, tengah berkonsentrasi menangani masa pemulihan Aa Umbara, salah satunya dengan terus memonitor perkembangan kesehatannya.
“Hal yang terpenting adalah kondisi tubuhnya dalam keadaan prima dan kita juga terus melakukan pemeriksaan antibodi beliau,” pungkasnya.
Selain bupati Aa Umbara, sebagaimana diketahui, sang istri, Yuyun Yuningsih juga terkonfirmasi positif Covid-19.
Sebelumnya, Rabu (13/1/2021), Sekda mengungkapkan kondisi keduanya berangsur membaik ketimbang saat awal keduanya dinyatakan positif Covid-19.
“Keduanya memiliki gejala klinis seperti batuk dan gangguan pernapasan tetapi saat ini kondisinya membaik,” ungkap Asep.
Sekda katakan, Aa Umbara dan istri tidak menjalani perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19, keduanya memilih melakukan isolasi serta mendapatkan perawatan di kediaman pribadi.
(kro)