RADARBANDUNG.id – Polri, dalam hal ini Bareskrim Siber turun tangan untuk melakukan penyelidikan terhadap lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dijadikan parodi.
“Penyidik dalam hal ini siber Bareskrim tentunya sudah berkoordinasi dengan Kominfo dan instansi terkait, tentunya ini menjadi bagian daripada penyidik cybercrime,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, Senin (28/12).
“Dan ini kita lihat seperti apa locus delicti (Tempat Kejadian Perkara) nya ada di mana ini menjadi bagian penyelidikan dari cybercrime,” katanya.
Pimpinan DPR desak Kedubes Malaysia ungkap aktor dibalik parodi lagu Indonesia Raya
Terkait ini, Pimpinan DPR RI mengecam dan mengutuk keras penghinaan dan pelecehan lagu Indonesia Raya ini.
Kabar yang beredar pelaku penghinaan itu berasal dari Negara Malaysia.
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin mendesak Kedubes Malaysia untuk Indonesia untuk segera mengambil langkah konkrit serta mengungkap aktor dibalik parodi lagu Indonesia Raya.
Sebab, parodi ini telah membuat masyarakat Indonesia geram dan dapat menimbulkan efek buruk bagi hubungan bilateral ke dua negara.
“Malaysia harus dapat menangkap pelaku dan mengumumkan secara resmi. Ini sebuah penghinaan terhadap Simbol Negara bangsa Indonesia, Lagu Kebangsaan Indonesia Raya merupakan salah satu empat simbol Negara selain Bendera, Bahasa dan Lambang Negara,” tegas Azis Syamsuddin.
Ia juga meminta Kementerian Luar Negeri serta Institusi Negara yaitu Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan BIN dapat melakukan komunikasi dan kordinasi serta mengambil langkah tegas dan terukur terhadap permasalahan ini.
“Kemenlu harus tegas menyampaikan nota diplomatik, mengirimkam surat protes kepada Pemerintah Malaysia dan pihak BSSN serta BIN dapat segera bekerja melakukan investigasi dan menggali informasi terhadap motif tersebut,” ujarnya.
“Antar negara tetangga perlu saling menghormati,” tandas Azis.
Pernyataan Kedubes Malaysia
Sementara itu, dalam pernyataan resmi Kedutaan Besar Malaysia, Minggu (27/12/2020), Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta telah menelusuri video yang disebut-sebut diunggah dari Malaysia.
Kedutaan ingin menekankan bahwa pihak berwenang Malaysia sedang menyelidiki masalah tersebut.
Baca Juga: Cari Gara-Gara, Akun Berlogo Bendera Malaysia Parodikan Lagu Indonesia Raya
“Jika ternyata video itu diunggah oleh warga negara Malaysia, tindakan tegas akan diambil berdasarkan hukum yang ada,” bunyi pernyataan Kedubes Malaysia.
Masyarakat Indonesia saat ini sudah terlanjur marah dan terpancing dengan adanya parodi lagu tersebut.
Karena itu, pemerintah Malaysia mengecam keras setiap provokasi negatif yang dimaksudkan untuk memengaruhi hubungan bilateral antara Malaysia dan Indonesia.