RADARBANDUNG.id, SOREANG – Kemenag Kabupaten Bandung mengusulkan 7.800 guru honorer dalam bawah naungannya untuk memeroleh Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau bantuan langsung tunai (BLT) dari pemerintah pusat.
“Pengusulan itu 7.800 guru honorer, kalau tidak salah. Itu semua tingkatan (MI, MTs, MA),” ujar Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kabupaten Bandung, Wawan Solihin via telepon, Senin (14/12).
Wawan katakan, pengusulan BSU adalah bagi guru honorer yang telah mengaktivasi aplikasi Simpatika.
Informasi mengenai aplikasi Simpatika sudah diberikan dan para guru honorer mendaftar sendiri. Karena itu, jika terlambat mengaktivasi aplikasi Simpatika, Kemenag tidak bisa mengusulkan.
Baca Juga: Alhamdulillah, Guru Honorer Juga Dapat Bantuan Rp600 Ribu Per Bulan
“Itu bukan kabupaten/kota, tapi dari pusat langsung, bantuan-bantuan untuk honorer. Kita hanya mengusulkan,” sambung Wawan.
Mengenai jumlah keseluruhan guru honorer dalam naungan Kemenang, Wawan mengungkapkan harus terlebih dulu melakukan validasi.
Baca Juga: FGTHN Jabar Prediksi Tidak Semua Guru Honorer Dapat Bantuan Rp600 Ribu Per Bulan
Sebagai informasi, Kementerian Agama mencairkan BSU kepada guru honorer, yang penyalurannya pada Jumat (11/12) hingga Senin (14/12).
Ia mengaku tidak tahu apakah bantuan itu sudah masuk atau belum. Karena, bantuan tersebut akan langsung masuk ke rekening masing-masing guru honorer.
Baca Juga: Kenali BSU, Subsidi untuk PTK Non-PNS
“Jadi, kadang-kadang ada yang laporan, ada yang enggak, kurang terpantau karena mungkin langsung dari pusat, kemudian SK penetapan dari pusatnya tidak diberikan kepada kami,” tutur Wawan.
“Jadi Kemenag Kabupaten Bandung sendiri hanya sekedar mengusulkan bagi mereka yang sudah mengaktifkan simpatika,” jelasnya.
(fik)