Sebagai antisipasi, pengunjung yang akan masuk pada jam-jam menuju sore harus menunggu sampai parade selesai.
Antrean juga mengular pada beberapa wahana, seperti Giant Swing dan Negeri Raksasa.
Pengunjung dengan dominasi keluarga dan rombongan anak muda menunggu sampai permainan selesai. Mereka memanfaatkan waktu libur sebagai temu kangen dengan kawan-kawan sekolah atau kerabat dekat.
Triya mengungkapkan, libur panjang pekan ini mencatatkan rekor pengunjung terbanyak setelah kembali beroperasi saat masa pandemi Covid-19.
Jumlah pengunjung lebih tinggi ketimbang akhir pekan minggu-minggu sebelumnya.
Selain memasuki libur panjang, pihaknya juga memberlakukan potongan harga tiket masuk sehingga dapat memicu antusiasme warga untuk berkunjung.
“Pengunjung memang padat karena sudah masuk long weekend dan ada promo tiket beli satu gratis satu. Jadi banyak warga memanfaatkan promo,” ungkapnya.
Pengunjung masih dominan dari kawasan Bandung Raya dan Jakarta. Selama pandemi Covid-19, jumlah wisatawan dari luar daerah terhitung masih sangat sedikit.
Sebagai antisipasi penumpukan pengunjung, pihaknya memperpanjang waktu operasional hingga pukul 19.00 WIB untuk memecah kerumunan pada waktu-waktu tinggi kunjungan.
(fid/radarbandung)