2 Hari Berturut-turut, Markas PDIP di Bogor Diserang Bom Molotov
RADARBANDUNG.id- Dalam dua hari terakhir, markas PDIP diteror bom molotov oleh orang tidak dikenal.
Sebelumnya, teror bom molotov menyasar kantor Pengurus Anak Cabang (PAC) Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.
Terbaru, Kantor PAC PDIP Cileungsi dilempari bom molotov, Rabu (29/7/2020) sekitar pukul 02.00 WIB.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Bogor, Bayu Syahjohan membenarkan adanya teror bom molotov ini. Kata dia, ada tiga buah bom molotov di masing-masing tempat.
“Iya tadi dini hari ada pelemparan bom molotov di Kantor PAC Cileungsi Sekretariat,” kata Bayu.
Ia menuturkan, teror di Cileungsi pertama kali diketahui seorang tukang bangunan yang ada di kantor tersebut. Dia menemukan serpihan botol yang diduga bekas bom molotov sekitar pukul 05.00 WIB.
Baca Juga: Kantor PAC PDIP di Bogor Dilempar 3 Bom Molotov
“Dia langsung melaporkan ke anggota DPRD Muad Khalim yang kebetulan rumahnya ada di depan kantor,” jelasnya.
Menurutnya, dari tiga bom yang dilempar, hanya dua di antaranya yang meledak.
“Yang dilempar tiga. Tapi yang meledak dua,” ungkap Bayu.
Baca Juga: Kantor PAC di Bogor Dilempari Bom Molotov, PDIP Jabar: Ada Gerakan Teror ke PDIP
Sebelumnya, peristiwa serupa terjadi di Kantor PAC Kecamatan Megamendung, Senin (27/7) dini hari WIB, yang merupakan rumah milik Rosenfield, yang dijadikan sekretariat.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengecam keras teror bom molotov yang terjadi kepada pengurus PDIP.
“PDI Perjuangan menentang berbagai bentuk teror. Pelemparan bom molotov adalah tindakan pengecut dan memiliki motif ideologis,” kecamnya.