Bengkel Viral Gara-Gara Tambal Ban Rp 600 Ribu, Begini Nasibnya Sekarang
RADARBANDUNG.id- Bengkel tambal ban ‘Dian Tubles’ di Banyuwangi, Jatim sempat menjadi viral di media sosial karena memator harga mencapai Rp 600 ribu.
Baca Juga: VIDEO Viral Mobil Wapres Kehabisan Bensin di Jalan, Begini Kata Istana
Kini pemilik bengkel memilih mengganti nama bengkelnya menjadi Bengkel Tambal Ban ‘Selangit’.
Langkah ini diambil sang pemilik bengkel, Acey Sucahyono setelah menjadi perbincangan dan viral di media sosial.
Baca Juga: Pria Ini Nikahi Wanita Berparas Ayu, Cukup dengan Mahar Sandal Jepit dan Segelas Air Putih
“Dian tubles-nya sebagai UD-nya (badan usahanya). Nama tambal bannya ganti ‘Selangit,” kata Acey.
Acey mengaku ingin mendapatkan berkah dari peristiwa viralnya bengkel tambal ban Rp 600.000 ribu miliknya itu. Dia pun berterima kasih pada Agustin, orang yang memviralkan bengkel tersebut.
Baca Juga: Kisah Hariani dan Mustiawati Berbagi Suami: Cinta Pertama, Lalui Malam Pertama dengan Bahagia
Meskipun peristiwa itu sempat merusak nama baik si bengkel.
Acey mengakui sejak peristiwa tambal ban Rp 600.000 menjadi perbincangan di media sosial, bengkel yang berlokasi di Jl. DR Soetomo itu menjadi sepi pengunjung. Bahkan, dia mengaku belum mendapatkan penghasilan dari bengkelnya.
“Sampai saat ini saya masih belum dapat uang. Tadi ada satu orang yang datang, tapi cuma tambal ban sepeda motor. Namun, saya nikmati,” tegasnya.
Baca Juga: Foto Syur Bongkar Skandal Perselingkuhan Istri dengan Sahabat
Acey menduga masyarakat masih takut untuk datang ke bengkelnya. Saat ini orang yang lewat lebih banyak mengambil foto atau melihat bengkelnya saja.
Bahkan tidak sedikit masyarakat yang sengaja berhenti tak jauh dari bengkelnya hanya untuk melihatnya.
Dengan perubahan nama ini, dia juga melakukan beberapa perubahan pada bengkelnya. Acey memajang seluruh tarif layanan di bengkelnya.
Baca Juga: Capek Cari Pekerjaan, Pelamar Ini Malah Ancam HRD Kena Azab
Setiap tarif itu dicetak dengan banner dengan ukuran sekitar 1×2 meter. Sedangkan nama tambal ban Selangit ditulis pada running text. “Saya usahakan saya lebih kuat. Saya nikmati betul. Saya akan ubah cara pelayanan,” tegas Acey.
Sebelumnya, bengkel tambal ban ‘Dian Tubles’ mendadak jadi perbincangan gara-gara tarif tambal ban yang dianggap sangat mahal.
Untuk dua tambal ban dengan metode press silicon rubber seorang perempuan bernama Agustin harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 600.000. Rinciannya, harga press silicon rubber Rp 550.000, dan ongkos pengerjaan Rp 50.000.
(ngopibareng/jpnn)