Warga Kab. Bandung Lahir 1 Juli Bisa Dapat SIM Gratis
RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Bagi masyarakat yang lahir pada 1 Juli bisa mendapatkan pelayanan SIM gratis.
Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Erik Bangun Prakasa mengatakan, dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-74, Polri menggratiskan biaya pembuatan dan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) bagi masyarakat yang lahir di tanggal 1 Juli.
“Jadi, kita melaksanakan program serentak di seluruh provinsi di Indonesia, yaitu program dari Bapak Korlantas. Program ini adalah sebagai wujud apresiasi kepada masyarakat yang lahir bertepatan dengan HUT Bhayangkara 1 Juli,” jelas Erik di Soreang, Selasa (30/6/2020).
Erik mengungkapkan, meskipun gratis, namun para pembuat SIM atau yang memperpanjang SIM harus tetap lulus serangkaian tes, seperti tes kesehatan, tes tertulis dan tes praktik.
Nantinya, saat masyarakat sudah dinyatakan lulus dan berhak atas penerbitan SIM, maka tak perlu membayar biaya apapun. “Hari ini, kurang lebih ada delapan orang dan nanti akan kita lihat hasil seleksi atau hasil pelaksanaanya seperti apa, karena tentunya semua akan dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang ada,” jelas Erik.
“Jumlahnya tidak dibatasi. Jadi kalau besok banyak warga yang lahir tanggal 1 Juli datang untuk membuat atau memperpanjang SIM, itu tidak masalah,” demikian Erik.
Sebagaimana diketahui, dalam memperingati HUT Bhayangkara ke-72 pada Juli 2020, Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis membuat program pelayanan SIM gratis untuk masyarakat yang lahir 1 Juli di seluruh Indonesia.
Instruksi tertuang dalam surat telegram rahasia (TR) Kapolri bernomor ST/1671/VI/YAN.1.1./2020 tanggal 12 Juni 2020. Surat TR Kapolri itu ditandatangani langsung Kakorlantas Irjen Pol Istiono.
Layanan SIM gratis ini hanya untuk SIM A dan SIM C, dengan persyaratannya hanya membawa e-KTP asli dan fotokopi, lulus tes kesehatan, lulus ujian teori dan praktik dan membawa SIM asli untuk proses perpanjangan.
Program ini tetap mengacu pada protokol kesehatan serta pencegahan COVID-19. Seperti menjaga jarak, mengenakan masker dan cuci tangan dengan sabun maupun hand sanitizer.
(mg3/ysf/radarbandung.id)