Face Shield Jadi Tren Baru Cegah Corona Saat Berwisata di Lembang
RADARBANDUNG.id, LEMBANG- Usai 3 bulan lamanya stop beroperasi, tempat-tempat wisata di kawasan Lembang kembali buka.
Baca Juga: Aa Umbara: PSBB Bandung Barat Tidak Diperpanjang
Di masa peralihan seperti sekarang, tempat wisata menerapkan standar protokol kesehatan guna menahan penyebaran corona.
The Great Asia Afrika misalnya. Tempat wisata selfie yang hit ini, memberikan face shield atau pelindung wajah kepada pengunjung selama berkegiatan di dalam lokasi.
Baca Juga: Tempat Wisata di Bandung Barat Sudah Boleh Buka
Penggunaan pelindung wajah ini justru bisa memberikan ciri khas dari berwisata selama pandemi.
Kalau biasanya pengunjung saat berswafoto bisa bebas menampilkan ekspresi, kini mereka harus bergaya menggunakan pelindung wajah yang transparan.
“Pemberian pelindung wajah ini adalah standar protokol kesehatan yang The Great Asia Afrika terapkan setelah keluar surat edaran kalau tempat wisata outdoor sudah boleh beroperasi,” kata Public Relations Perisai Groups, Intan Setiati di The Great Asia Afrika, Minggu (14/6/2020).
Baca Juga: Ridwan Kamil: Pembukaan Mal di Jabar Kemungkinan Minggu Depan, Tempat Hiburan Malam Nanti Dulu
Peraturan baru yang diterapkan The Great Asia Afrika adalah menaikan harga tiket masuk sebesar 30 persen.
Tiket masuk semula dibanderol Rp50 ribu per orang, sekarang pengunjung perlu merogoh kocek Rp 65 ribu dan sudah mendapatkan pelindung wajah yang bisa dibawa pulang.
Baca Juga: PSBB Kota Bandung Berlanjut, tapi Mal Sudah Boleh Buka Mulai Senin
Meningkatkan harga tiket masuk ini juga sebagai strategi Perisai Groups yang menaungi sejumlah tempat wisata di kawasan Lembang. Ini berguna supaya tidak ada lonjakan pengunjung yang datang.
Intan menerangkan, di hari pertama pembukaan, The Great Asia Afrika menerima 200 pengunjung per hari. Ini sesuai kebijakan peraturan pemerintah yang membatasi jumlah pengunjung dari total kapasitas maksimal yakni 30 persen.
Baca Juga: PSBB Jabar Resmi Diperpanjang Hingga 26 Juni
“The Great Asia Afrika berdiri diatas lahan seluas 5 hektare. Kapasitasnya bisa mencapai 10 ribu orang per hari, jadi 30% ya sekitar 3.000an tapi sampai sekarang belum ramai,” imbuhnya.
Lebih lanjut, ketika tempat wisata sudah memenuhi kapasitas pihaknya akan langsung menutup sementara untuk mencegah penumpukan.
Baca Juga: Mal di Bandung Kembali Dibuka Besok, Walkot Oded Ingatkan Soal Ini
Di beberapa spot foto, The Great Asia Afrika juga tidak membuka semua spot. Dari enam spot negara yang ada, yaitu Korea, Thailand, Timur Tengah, Jepang, India, dan Afrika mereka hanya membuka spot-spot foto yang minim kerumunan.
Untuk spot sewa kostum negara, The Great Asia Afrika untuk sementara menutupnya karena indikasi penularan virus dari kostum yang dipinjam ke setiap pengunjung.
“Kami tidak ada durasi waktu di sini tapi kan nggak semua spot kita buka. Hanya yang spot foto aja, tapi seperti sewa kostum di spot negara dan beberapa food court belum dibuka,” jelasnya.
Sebagaimana diketahui, Bupati Bandung Barat, Aa Umbara telah mengizinkan objek wisata di kawasan Bandung Barat untuk kembali beroperasi mulai Sabtu, (13/6/2020) kemarin. (Baca Juga: Tempat Wisata di Bandung Barat Sudah Boleh Buka)
(fid)